Acara Rakor LPK (Lembaga Pelatihan Kerja) dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LPS) se-Bali

Dalam rangka koordinasi dengan Lembaga pelatihan Kerja (LPK) Dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LPS) se-Bali Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas Gede Ardenen,SH hadir pada Selasa,15 Nopember 2016 di Denpasar.

Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas Gede Ardenen,SH Dalam kesempatan itu berkoordinasi dengan LPK (Lembaga Pelatihan Kerja) dengan LPS (Lembaga Sertivikasi Profesi) se-Bali,rapat koordinasi di buka oleh Bapak Wakil Gubernur Bali Ketut Sukerta,yang dihadiri LPK se-bali,LPS Provinsi Bali,Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali serta undangan lainnya.

Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta dalam sambutan beliau mengatakan bahwa searah dengan pasar kerja atau dudi (dunia usaha dan dunia industri) seharusnya melengkapi sarana maupun prasarana yang bagus,instruktur harus sudah mempunyai konsep yang jelas dan mempunyai kompetensi yang sesuia dengan program yang dibuka,selain itu sertifikasi kompetensi pada peserta didik agar dipertanggung jawabkan kompetensi maupun kualifikasi seperti pada Tahun anggaran 2017 setiap LPKS se Bali akan diberikan bantuan 1 Unit computer agar LPKS bisa mengerjakan administrasi dengan baik dan benar.Selaku Panitia Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali Drs.Ketut Wija,M.Si dalam sambutan beliau juga sangat mengapresiasi dengan diadakannya rakor ini sekaligus berharap agar dapat dilaksanakan dimasing-masing Kabupaten secara bergantian,sangat mengapresiasi kepada Kabupaten Buelleng bisa menganggarkan akreditasi LPK di APBD walaupun baru 3 LPK yang bisa di akreditasi diharapkan Kabupaten yang lainnya bisa mengikuti Kabupaten Buleleng,selain itu diharapkan agar LPK dapat mencetak tenaga kerja yang kompetensi agar dapat menjembatani dunia kerja sehingga kurikulum disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja dan setiap saat di update yang berorientasi pada pasar kerja dan menjadi worid class karena Kabupaten seluruh Bali sudah mendeklarasikan sebgai Kabupaten Kompeten.