Berawal Dari Nekat Sehingga menciptakan Tenaga Kerja Terampil

Bersumber dari: Putu Eka Wismaya,SE

Eka Widya CollegeInternational  Kisah Putra Buleleng “From Zero To Hero”

Bali merupakan salah satu tujuan wisata yang paling diminati oleh wisatawan mancanegara.Untuk mendukung kualitas kepariwisataan yang lebih baik maka tenaga –tenaga kerja dibidang pariwisata harus mempunyai kemampuan yang professional dibidangnya.oleh karena itu banyak bermunculan sekolah ataupun kursus dalam bidang pariwisata seperti Perhotelan dan Kapal pesiar saat ini di Bali.Salah satu sekolah yang menekuni dan membangun sekolah atau Lembaga Kepelatihan yang menghasilkan lulusan yang siap bersaing didunia kerja adalah Bapak Putu Eka Wismaya,SE selaku Direktur Eka Widya College International Singaraja Bali.

Perjalanan Pengusaha Putra Bali Kelahiran Singaraja yang berasal dari Kekeran Kecamatan Busungbiu yang menetap di Desa Pemaron Singaraja ini berawal dari nekat.apa yang diraih saat ini tidak semudah apa yang kita pikirkan.sehinnga mencapai seperti sekarang ini,banyak kendala-kendala yang harus dilewati oleh Eka.Pemilik Eka Widya College International ini berasal dari keluarga tidak mampu yang nekat mengadu nasib ke Denpasar dengan bekerja di sebuah Hotel kelas Melati yaitu Saviva Sanur Cottages Tahun 1990 yang berada di Sanur,Bali.

Dengan kerja keras dan semangat serta jujur dan bertanggung jawab dengan pekerjaan prinsip itu yang di pegang Eka sehingga walaupun hanya Hotel kelas melati Eka banyak disukai tamu dan pemilik Hotel juga sangat menyukai pekerjaannya Padahal pada saat itu Eka sangat minder dengan senior-senior,maka Eka berniat memajukan Hotel tersebut.Setelah setahun mencari pengalaman di Hotel tersebut maka Eka berniat meningkatkan karier dengan bekerja di Hotel berbintang tapi alhasil tidak semudah yang di perkirakan sampai beberapa kali memasukkan lamaran tiada hasil namun bagi Eka itu merupakan tantangan yang harus dilalui sehinnga dengan modal nekat Eka menghadap dengan bos pemilik Hotel berbintang tersebut yang kebetulan warga Negara asing,akhirnya membuahkan hasil Eka diterima sebgai Sales Person dengan rasa bangga dan haru,tidak lupa bersujud dan bersyukur kehadapan Ida Sang Hyang Widhi sampai bias membiayai adik dan kluarga.Kurang lebih setahun ia bekerja di The Grand Hyatt Bali Tahun 1991.seiring berjalannya waktu kembali Eka saat itu di terpa cobaan yang berat Hotel tempat bekerja mengalami krisis perang teluk yang berkepanjangan sehingga menyebabkan tingkat hunian hotel-hotel di Bali mengalami kebangkrutan dan akhirnya singkat cerita Eka menelan kenyataan pahit bahwa ia kena PHK.

Di pejalanan kisah akahirnya dengan terpaksa Eka menetapkan di Denpasar sambil menyelesaikan kuliahnya agar tidak memberatkan orang tuanya.sambil menjalani hidup akhirnya nasib baik kembali mendatangi tanpa sengaja ada info lowongan kerja di Bali bagian timur,dengan bermodal nekat serta usaha akhirnya Eka diterima bekerja pada perusahaan tersebut sebagai seorang Librarian dan reservation di Amankila Hotel Manggis Karangasem Pada tahun 1992 akhirnya ekonomi Eka membaik kembali sehingga di Desa Karangasem inilah Eka mendapatkan jodohnya bernama Dewa Ayu Ngurah Sutami berasal dari Puri Sidemen Karangasem.Seiringnya waktu berjalan Eka mengalami jatuh bangun sampai musibah krisis moneter,dan kembali lagi ke Denpasar dengan semangat usaha dan modal nekat samapi belajar dan belajar dari pengalaman akhirnya berubahlah pandangan Eka untuk merintis berdirinya EWC International dan bisnis tambahannya Ekawizr Studio Digital Printing di Sinagraja dan sampai sekarang.Itulah perjalanan Eka dengan bermodalkan pengalaman selama tinggal di Amerika Eka pun mempunyai keinginan untuk ikut berpartisipasi memajukan perekonomian dan membantu masyarakat di Buleleng khususnya dan di Bali pada umumnya.itulah sekelumit perjalanan usaha,kegigihan ,keuletan ,kerjakeras,kejujuran serta tekad merupakan kunci sukses.