Peserta PPA-PKH masuk Shelter
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buleleng khususnya bagian Hubungan Industrial (HI) melaksanakan Kegiatan Pengurangan Pekerja Anak Mendukung Program Keluarga Harapan (PPA-PKH) Tahun 2015 di Kabupaten Buleleng pada Tanggal 15 Juni s/d 12 Juli 2015.Kegiatan Pengurangan Pekerja Anak mendukung Program Keluarga Harapan (PPA-PKH) merupakan bagian dari Program Keluarga Harapan (PKH) yang bertujuan untuk mengurangi jumlah pekerja anak dari Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) yang putus sekolah untuk ditarik dari tempat kerja melalui pendampingan di Shelter.Sasaran kegiatan Pengurangan Pekerja Anak mendukung Program Keluarga Harapan (PPA-PKH) adalah Pekerja anak dengan kriteria putus sekolah dan pekerja dari Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM).
Kegiatan PPA-PKH yang berlangsung selama 1 (satu) bulan dari Tanggal 15 Juni s/d 12 Juli 2015 dengan sumber dana berasal dari APBD.PPA-PKH ini memberikan fasilitas kepada anak-anak agar bisa bermanfaat yaitu berupa; makan dan minum selama 1 (satu) bulan,peralatan mandi dan cuci,perlengkapan belajar,pemeliharaan Kesehatan,Pengadaan pakaian olah raga,sepatu dan tas serta Buku pelajaran.
Dalam PPA-PKH ada beberapa tahapan pelaksanaanya yaitu;
1.Tim Verfikasi data tingkat Kabupaten melakukan validasi data anak bekerja dan putus sekolah yang diterima dari pelaksana PPA-PKH Pusat,yang bersumber dari data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K)
2.Melakukan koordinasi dengan UO-PKH pada Dinas Sosial untuk memperoleh data pekerja anak usia 7s/d 18 tahun yang putus sekolah dari Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM)
3.Dalam rangka validasi data anak bekerja dan tidak sekolah penerima Program Keluarga Harapan (PHK) Kabupaten diadakan Kunjungan rumah (Home visit) untuk pastikan keberadaan anak untuk diusulkan sebagai penerima manfaat Program Pengurangan Pekerja Anak mendukung Program Keluarga Harapan (PPA-PKH) dan sekaligus sebagai pendampingan awal agar penerima manfaat bersedia mengikuti kegiatan.
4.Pendampingan Pekerja Anak di Shelter
Untuk mengembalikan Pekerja Anak ke Pendidikan memerlukan berbagai strategi dan pendekatan,karena pekerja anak pada umumnya sudah lama meninggalkan bangku sekolah dan terlibat dalam lingkungan pekerjaan,sehingga kehadiran akan kembali ke sekolah mereka mengalami kendala (kurang percaya diri,motivasi rendah),karenanya perlu pendampingan agar termotivasi untuk kembali ke pendidikan Pendampingan Pekerja Anka di Shelter dilakukan selama 1(satu) bulan oleh pendamping dan Tutor.
5.Proses pengembalian anak kepada orang tua
Pada saat pengembalian anak perlu dijelaskan kepada orang tua bahwa anak sedang diupayakan untuk difasilitasi ke Pendidikan dan keterampilan,sementara menunggu proses pendidikan dimulai hendaknya orang tua anak tetap mempunyai komitmen akan pentingnya pendidikan bagi anak dan tidak diperkenankan kembali bekerja.
Pelaksanaan PPA-PKH Tahun 2015 di Kabupaten Buleleng diberikan kuota sebanyak 180 orang penerima manfaat PPA-PKH,yang dibagi menjadi 6 shelter dengan rincian 1 shelter terdiri dari 30 orang peserta,1 pendamping bertanggung jawab atas 10 orang peserta.Dalam hal ini penunjukkan shelter berlokasi di 2 (dua) tempat,yaitu Hotel Wisata Jaya Lovina terdapat 120 orang anak penerima manfaat dengan pendamping sebanyak 12 orang,di Hotel Parma Lovina terdapat 60 orang penerima manfaat dengan pendamping sebanyak 6 orang.Pendamping ini baru berlangsung selama 1 minggu dengan agenda kegiatan pengenalan tim yang akan membimbing dan membina mereka selama di shelter,minggu berikutnya akan dijadwalkan pemberian pelajaran umum,cara beretika dan kedisiplinan dari tutor/Guru Pengajar.
