Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri melantik 10 orang pejabat pimpinan tinggi pratama (Eselon 2) Kementerian Ketenagakerjaan di Ruang Tridharma Kemnaker, Jakarta, Rabu (23/1/2018).
Ke-10 pejabat tinggi pratama yang dilantik adalah Wiwit Windiana sebagai Direktur Bina Kelembagaan Pelatihan; Muhammad Ali sebagai Kepala Balai Besar Pengembangan Latihan Keja (BBPLK) di Medan, Chairul Fadhly Harahap sebagai Kepala Balai Besar Peningkatan Produktivitas Bekasi; Hery Budoyo sebagai Kepala Sekretariat Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP).
Eva Trisiana sebagai Direktur Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri (PTKLN); Muhammad Idham sebagai Direktur Bina Keselamatan dan Kesehatan Kerja; Aminah A. Syahruddin sebagai Kepala Balai Besar Pengembangan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Makassar; I Nyoman Darmanta sebagai Inspektur Wilayah; Dodo Setiadi sebagai Inspektur Wilayah IV dan Ismail Pakaya sebagai Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Ketenagakerjaan.
Dalam arahan singkatnya Menteri Hanif Dhakiri berpesan kepada para pejabat pratama yang baru dilantik untuk agar bekerja dengan penuh integritas. “Integritas itu penting. Integritas itu seperti udara. Tak ada integritas, tak udara, matilah kita,“ kata Hanif.
Pesan kedua Hanif, pejabat yang baru dilantik dan pejabat di Kemnaker bekerja secara profesional, dengan mengedepankan seluruh kemampuan yang ada untuk memberikan pelayanan dan perlindungan terbaik kepada stakeholder sesuai tupoksi masing-masing. “Profesional menjadi kunci agar kementerian ini bisa maju, berprestasi dan menjadi kebanggan kita semua,“ katanya.
Ketiga, 10 pejabat yang dilantik diminta tidak bekerja seperti biasa, tapi bekerja dengan penuh terobosan, penuh inovasi, keluar dari rutinitas sehingga output, manfaat maupun dampak yang ditimbulkan dari aktivitas akan bisa menjadi lebih optimal.
“Bekerja penuh sinergitas, mau berkolaborasi dengan sesama pegawai di lingkungan Kemnaker meski di unit berbeda dan dengan seluruh stakeholder yang berada di luar Kemnaker,“ katanya.
Menaker berharap ke depan, pegawai Kemnaker bekerja dengan sepenuh hati, semangat dengan passion tinggi sehingga menjadi karya dan berkontribusi kepada Kemnaker. “Dengan model begitu, maka saya percaya Kementerian ini bisa menjadi Kementerian yang kita banggakan, menjadi Kementerian yang terus berprestasi,“ ujarnya.
Hanif menambahkan proses pelantikan 10 pejabat tinggi pratama yang baru dilantik telah memenuhi seluruh ketentuan aturan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan seluruh regulasi terkait lainnya serta melalui proses seleksi sebagai mestinya.